30 Mei 2009

SEBUAH RENUNGAN


(sebuah puisi untuk guru)
Oleh: M. A. Romadoni








Sore itu aku baru saja tiba dirumahku
sambil beristirahat,
sayup-sayup terdengar dari rumah tetanggaku

Seorang anak usia berusia 10 tahun
dan juga siswa di sebuah sekolah
sedang asyik bernyanyi
lagu yang paling laris saat ini
lagu bertemakan percintaan
lagu yang biasa dinyayikan kelompok band papan atas saat ini
begitu semangat bocah itu bernyanyi

Aku beranjak dari kursi tempat aku bersantai
kuhampiri anak yang bernyanyi tadi
bukan bermaksud untuk marah kepadanya

Aku bertanya “hapal lagunya?”
dia jawab “ya iyalah”

Lalu kucoba bertanya tentang lagu yang lain
lagu kebangsaan Indonesia Raya
ia jawab”bentar ya”
lalu ia mencoba menyanyikan
lagu yang menjadi kebanggaan bangsa kita
INDONESIA RAYA

Kusimak dan kudengar dengan jelas
Ternyata…..

Sungguh memilukan hati
lagu yang pada zaman sebelum kemerdekaan
dengan susah payah untuk memperjuangkannya
ternyata tidak bisa dihapal oleh seorang siswa
apalagi untuk menghayati syair lagu tadi

Dimana rasa kebangsaan kita?
siapa yang salah?
aku?
anak itu?
gurunya?
orang tuanya?

perhatian!
jika anda men-copy puisi ini cantumkan nama penulisnya!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar